TNI di Garda Depan: Mewujudkan Papua Aman dan Sejahtera Melalui Inpres 9/2020

PAPUA - Dalam upaya mempercepat pembangunan kesejahteraan di Papua, Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 2020 menjadi dasar pelaksanaan tugas Tentara Nasional Indonesia (TNI) di wilayah tersebut. Dengan mengemban tiga tugas utama—dukungan pengamanan, penyediaan pelayanan dasar, dan komunikasi sosial yang inklusif—TNI terus berperan aktif menciptakan stabilitas di Papua. Rabu (8/1/2025).

Stabilitas Keamanan: Kunci Pembangunan Papua
Keamanan yang stabil dan kondusif merupakan fondasi percepatan pembangunan di Papua. Namun, keberadaan Organisasi Papua Merdeka (OPM) yang kerap melakukan aksi kekerasan menjadi tantangan serius. Mulai dari intimidasi, pemerkosaan, hingga pembunuhan terhadap warga sipil dan aparat keamanan, aksi-aksi OPM menjadi hambatan nyata dalam mewujudkan Papua yang damai dan sejahtera.

Baca juga: Lapas Pasir Putih Nusakambangan Gelar Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila

Salah satu insiden tragis terjadi pada 5 Agustus 2024, ketika Pilot PT Intan Angkasa Air Service, Glen Malcolm Conning, menjadi korban pembunuhan oleh OPM. Dalam aksi tanggap darurat, TNI berhasil mengamankan lokasi, mengevakuasi jenazah Glen, serta menyelamatkan tenaga kesehatan, guru, dan balita yang terancam. Operasi ini dilakukan atas dasar kemanusiaan tanpa menunggu permintaan resmi dari keluarga korban maupun Pemerintah Selandia Baru.

Langkah heroik lainnya dilakukan TNI pada 21 September 2024, ketika berhasil membebaskan Kapten Pilot Phillip Mark Mehrtens, sandera OPM yang bekerja untuk Susi Air. Operasi ini menggambarkan sinergi TNI dengan berbagai pemangku kepentingan untuk mewujudkan Papua yang aman.

Baca juga: Satgas Yonif 126/Kala Cakti Lakukan Komsos Kepada Warga

Kolonel Arh Yogi Nugroho, Dansatgas Media KOOPS HABEMA, menegaskan komitmen TNI dalam menjaga stabilitas Papua:
"Aparat Keamanan TNI dan Polri terus melaksanakan tugas pengamanan wilayah Papua, sehingga Papua tetap aman, kondusif, dan terbebas dari gangguan keamanan oleh OPM. Ini merupakan bentuk dukungan nyata terhadap program Pemerintah RI dalam percepatan pembangunan kesejahteraan Papua, " ujarnya.

Menghadirkan Kesejahteraan untuk Papua
Selain menjaga keamanan, TNI juga terlibat langsung dalam mendukung pelayanan dasar dan membangun komunikasi sosial yang inklusif. Kehadiran TNI di Papua bukan hanya sebagai penjaga keamanan, tetapi juga sebagai mitra masyarakat dan pemerintah daerah dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan.

Baca juga: Satgas Pamtas Yonif Raider 142/KJ Latihkan Baris Berbaris Anak SMP Yakpesmi di Kampung Honita

Dengan pendekatan humanis dan profesional, TNI berkomitmen untuk membantu Papua mencapai kesejahteraan yang merata. Program-program yang dijalankan menjadi implementasi nyata dari visi pemerintah untuk menghadirkan perdamaian dan kemakmuran bagi seluruh masyarakat Papua.

Autentikasi:
Dansatgas Media HABEMA, Kolonel Arh Yogi Nugroho

Baca juga: Terima Penghargaan dari Kapolres Keerom, Dansatgas Yonif 126/KC Akan Terus Berbuat Yang Terbaik